Pengikut

Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

sejarah indonesa

February 7, 2012 | Tagged Rawagede | Leave a Comment Pembantaian Rawagede adalah peristiwa pembantaian penduduk Kampung Rawagede (sekarang terletak di Desa Balongsari, Rawamerta, Karawang), di antara Karawang dan Bekasi, oleh tentara Belanda pada tanggal 9 Desember 1947 sewaktu melancarkan Agresi militer pertama. Sejumlah 431 penduduk menjadi korban pembantaian ini. Ketika tentara Belanda menyerbu Bekasi, ribuan rakyat mengungsi ke arah Karawang. Pertempuran kemudian berkobar di daerah antara Karawang dan Bekasi, mengakibatkan jatuhnya ratusan korban jiwa dari kalangan sipil. Pada tanggal 4 Oktober 1948, tentara Belanda melancarkan pembersihan. Dalam peristiwa ini 35 orang penduduk Rawagede dibunuh tanpa alasan jelas. Peristiwa inilah yang menjadi inspirasi dari sajak terkenal Chairil Anwar berjudul Antara Karawang dan Bekasi. Read more Feb 7 Prof. Dr. Ir. Herman Johannes February 7, 2012 | Tagged Pahlawan Nasional | Leave a Comment Prof. Dr. Ir. Herman Johannes Prof. Dr. Ir. Herman Johannes, sering juga ditulis sebagai Herman Yohannes atau Herman Yohanes (lahir di Rote, NTT, 28 Mei 1912 – meninggal di Yogyakarta, 17 Oktober 1992 pada umur 80 tahun) adalah cendekiawan, politikus, ilmuwan Indonesia, guru besar Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Pahlawan Nasional Indonesia. Ia pernah menjabat Rektor UGM (1961-1966), Koordinator Perguruan Tinggi (Koperti) tahun 1966-1979, anggota Dewan Pertimbangan Agung (DPA) RI (1968-1978), dan Menteri Pekerjaan Umum (1950-1951). Read more Feb 7 Seni & Sejarah Terakota di Nusantara February 7, 2012 | Tagged Sejarah Terakota | 1 Comment terakota Setidaknya ada dua kebudayaan besar di dunia yang pertama kali diyakini memiliki kemampuan teknologi Terakota atau yang lebih dikenal dengan Bata merah di Indonesia, yaitu kebudayaan Mohenjodaro dan Harapa di lembah subur sungai Indus, serta Dinasti-Dinasti awal Kekaisaran di China salah satunya yang paling terkenal adalah penemuan dari patung-patung prajurit yang dibentuk dari Terakota dalam skala 1:1, yang dikenal dengan patung prajurit Terakota, diperkirakan di Bangun pada masa Dinasti Qin (210 SM – 209 SM). Saat ini, dalam bidang arkeologis, Terakota telah menjadi sebuah alat ukur dalam menilai tingkat kemajuan sebuah kebudayaan. Sebuah kebudayaan secara Arkeologis forensik dapat ditelusuri usia dan tingkat kemajuannya melalui peninggalan-peninggalan Terakota, mulai dari gerabah sampai dengan blok Bata Merah sebagai struktur utama sebuah bangunan. Kemajuan teknologi saat ini mampu merekam jejak dan memperkirakan usia kemajuan sebuah kebudayaan melalui peninggalan-peninggalan Terakota tersebut diatas, serta memberikan data-data gambaran dari sisi teknologi, perekonomian, sosial, politik, Antropologi sebuah kebudayaan dimana potongan-potongan informasi tersebut apabila disatukan dapat memberikan gambaran lengkap rekonstruksi sebuah kebudayaan, sebuah gambaran, karena bagaimanapun, dalam pakem ilmu modern, rekonstruksi tersebut harus dilakukan melalui berbagai disiplin ilmu yang saling berkait satu dengan lainnya, meskipun hal tersebut kemudian tidak dapat menjadi sebuah kepastian karena selain faktor ilmu itu sendiri, sekali lagi, kita sedang berbicara mengenai masa yang jauh dibelakang kita. Read more

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar

Free Heart Bow Arrow Cursors at www.totallyfreecursors.com
Free Angel Blue Cursors at www.totallyfreecursors.com